ZONE / Kingstone Indonesia / 34. Yesaya / Hal. 1
Hal. 1
Metode PA: SABDA, WWG.
2 Raja-raja 15 (AYT)
1 Pada tahun ke-27 pemerintahan Yerobeam, raja Israel, Azarya, anak Amazia, raja Yehuda, menjadi raja.
2 Dia berumur enam belas tahun ketika dia menjadi raja, dan dia memerintah selama 52 tahun di Yerusalem. Nama ibunya adalah Yekholya dari Yerusalem.
3 Dia melakukan apa yang benar di mata TUHAN seperti semua yang dilakukan Amazia, ayahnya.
4 Namun, bukit-bukit pengurbanan tidak dijauhkannya sehingga bangsa itu masih mempersembahkan dan membakar dupa di bukit-bukit pengurbanan itu.
5 Kemudian, TUHAN menimpakan tulah sehingga raja sakit kusta sampai hari kematiannya. Karena itu, dia tinggal di rumah pengasingan. Lalu, Yotam, anak raja, mengepalai istana dan memerintah rakyat negeri itu.
6 Selebihnya dari riwayat-riwayat Azarya dan semua yang dia lakukan, apakah semuanya itu tidak dituliskan dalam kitab sejarah raja-raja Yehuda?
7 Lalu, Azarya dibaringkan bersama nenek moyangnya dan dikuburkan dekat nenek moyangnya di kota Daud. Yotam, anaknya, memerintah sebagai penggantinya.
8 Pada tahun ke-38 pemerintahan Azarya, raja Yehuda, Zakharia, anak Yerobeam, menjadi raja atas Israel di Samaria dan memerintah selama enam bulan.
9 Dia melakukan apa yang jahat di mata TUHAN seperti yang diperbuat oleh nenek moyangnya. Dia tidak menjauh dari dosa-dosa Yerobeam, anak Nebat, yang menyebabkan Israel berdosa.
10 Kemudian, Salum, anak Yabesh, mengadakan persepakatan untuk melawannya. Dia membunuh raja di hadapan orang banyak dan memerintah sebagai penggantinya.
11 Selebihnya dari riwayat-riwayat Zakharia, apakah semuanya itu tidak dituliskan dalam kitab riwayat-riwayat zaman raja-raja Israel?
12 Inilah firman TUHAN yang Dia sampaikan kepada Yehu: “Sampai keturunan keempat, anak-anakmu akan duduk di atas takhta Israel.” Dan, terjadilah demikian.
13 Salum, anak Yabesh, menjadi raja pada tahun ke-39 pemerintahan Uzia, raja Yehuda. Dia memerintah selama sebulan di Samaria.
14 Lalu, Menahem, anak Gadi, maju dari Tirza untuk memasuki Samaria. Kemudian, dia membunuh Salum, anak Yabesh, di Samaria dan memerintah sebagai penggantinya.
15 Selebihnya dari riwayat-riwayat Salum dan persekongkolan yang diadakannya, apakah semuanya itu tidak dituliskan dalam kitab riwayat-riwayat zaman raja-raja Israel?
16 Sesudah itu, Menahem mengalahkan Tifsah dan semua yang ada di dalamnya serta wilayahnya mulai dari Tirza. Oleh karena orang tidak membukakan kota baginya, maka dia memusnahkannya dan membelah semua perempuan-perempuannya yang sedang mengandung.
17 Pada tahun ke-39 pemerintahan Azarya, raja Yehuda, Menahem, anak Gadi, menjadi raja atas Israel. Dia memerintah selama sepuluh tahun di Samaria.
18 Dia melakukan apa yang jahat di mata TUHAN. Dia tidak menjauh dari dosa-dosa Yerobeam, anak Nebat, di sepanjang hidupnya, yang menyebabkan orang Israel berdosa.
19 Pul, raja Asyur, datang menyerang negeri itu sehingga Menahem memberikan kepada Pul seribu talenta perak supaya kekuatannya menyertainya dalam mengukuhkan kerajaan itu di bawah pemerintahannya.
20 Menahem mengambil uang itu dari orang Israel dan dari semua orang yang kaya untuk diberikan kepada raja Asyur, yaitu sebesar lima puluh syikal perak dari setiap orang. Lalu, raja Asyur pulang dan tidak tinggal di sana, yaitu di negeri itu.
21 Selebihnya dari riwayat-riwayat Menahem dan semua yang dilakukannya, apakah semuanya itu tidak dituliskan dalam kitab riwayat-riwayat zaman raja-raja Israel?
22 Kemudian, Menahem dibaringkan beserta nenek moyangnya. Lalu, Pekahya, anaknya, memerintah sebagai penggantinya.
23 Pada tahun ke-50 pemerintahan Azarya, raja Yehuda, Pekahya, anak Menahem, menjadi raja atas Israel di Samaria dan memerintah selama dua tahun.
24 Dia melakukan apa yang jahat di mata TUHAN dan tidak menjauh dari dosa-dosa Yerobeam, anak Nebat, yang menyebabkan Israel berdosa.
25 Lalu, Pekah, anak Remalya, perwiranya, bersekongkol untuk melawannya dan membunuhnya di Samaria, di puri istana raja. Bersamanya ada Argob dan Arye, serta lima puluh orang dari keturunan Gilead. Setelah membunuhnya, dia memerintah sebagai penggantinya.
26 Selebihnya dari riwayat-riwayat Pekahya dan semua yang dilakukannya, apakah semuanya itu tidak dituliskan dalam kitab riwayat-riwayat zaman raja-raja Israel?
27 Pada tahun ke-52 pemerintahan Azarya, raja Yehuda, Pekah, anak Remalya, menjadi raja atas Israel di Samaria dan memerintah selama dua puluh tahun.
28 Dia melakukan apa yang jahat di mata TUHAN dan tidak menjauh dari dosa-dosa Yerobeam, anak Nebat, yang menyebabkan Israel berdosa.
29 Pada masa pemerintahan Pekah, raja Israel, Tiglat-Pileser, raja Asyur datang dan merebut Iyon, Abel-Bet-Maakha, Yanoah, Kadesh, Hazor, Gilead, Galilea, dan seluruh wilayah Naftali, dan mengangkut penduduknya ke Asyur dalam pembuangan.
30 Kemudian, Hosea, anak Ela, mengadakan persekongkolan untuk melawan Pekah, anak Remalya. Dia menyerang dan membunuhnya, serta memerintah sebagai penggantinya, pada tahun kedua puluh pemerintahan Yotam, anak Uzia.
31 Selebihnya dari riwayat-riwayat Pekah dan semua yang dilakukannya, apakah semuanya itu tidak dituliskan dalam kitab riwayat-riwayat zaman raja-raja Israel?
32 Pada tahun kedua pemerintahan Pekah, anak Remalya, raja Israel, Yotam anak Uzia, raja Yehuda, menjadi raja.
33 Dia berumur 25 tahun ketika menjadi raja dan dia memerintah selama enam belas tahun di Yerusalem. Nama ibunya adalah Yerusa, anak Zadok.
34 Dia melakukan apa yang benar di mata TUHAN seperti semua yang dilakukan Uzia, ayahnya.
35 Bukit-bukit pengurbanan tidak disingkirkan sehingga bangsa itu masih mempersembahkan dan membakar dupa di bukit-bukit pengurbanan itu. Dia mendirikan Pintu Gerbang Atas di Bait TUHAN.
36 Selebihnya dari riwayat-riwayat Yotam dan apa yang dilakukannya, apakah semuanya tidak dituliskan dalam kitab sejarah raja-raja Yehuda?
37 Pada waktu itu, TUHAN mulai mengirim Rezin, raja Aram, dan Pekah, anak Remalya, untuk menyerang Yehuda.
38 Lalu, Yotam dibaringkan beserta nenek moyangnya dan dikuburkan di dekat nenek moyangnya di kota Daud, leluhurnya. Ahas, anaknya, memerintah sebagai penggantinya.
Yesaya 6 (AYT)
1 Pada tahun kematian Raja Uzia, aku melihat Tuhan duduk di atas takhta yang tinggi dan menjulang; ujung jubah-Nya turun memenuhi Bait Suci.

Yesaya

Pemerintahan Raja Uzia

Media Partner: