ZONE / Kingstone Indonesia / 26. Kisah Para Raja Akhir / Hal. 36
Hal. 36
Metode PA: SABDA, WWG.
2 Raja-raja 18 (AYT)
17 Lalu, raja Asyur mengutus Tartan, Rabsaris, dan Rabsakih dengan pasukan yang besar dari Lakhis untuk menemui Raja Hizkia di Yerusalem. Mereka berangkat dan tiba di Yerusalem. Setelah sampai, mereka masuk dan berdiri di dekat saluran kolam atas yang berada di jalan raya Padang Penatu.
18 Lalu, mereka memanggil raja, maka Elyakim, anak Hilkia, kepala istana, Sebna, juru tulis negara, dan Yoah, anak Asaf, juru ingat negara, keluar mendatangi mereka.
19 Rabsakih berkata kepada mereka, “Katakan sekarang kepada Hizkia, inilah perkataan raja agung, yaitu Raja Asyur: ‘Keyakinan seperti apakah yang kamu miliki?
20 Kamu berkata, ‘Aku memiliki nasihat dan kekuatan berperang,’ tetapi itu hanya kata-kata kosong. Sekarang, kepada siapakah kamu menaruh kepercayaanmu sehingga kamu memberontak terhadapku?
21 Lihatlah sekarang, kamu mengandalkan tongkat bambu yang patah terkulai itu, yaitu Mesir, yang akan menusuk sampai menembus tangan orang yang bersandar kepadanya. Seperti itulah Firaun, raja Mesir, bagi semua orang yang mengandalkan dia.
22 Akan tetapi, jika kamu berkata kepadaku, ‘Kami mengandalkan TUHAN, Allah kami,’ bukankah Dia yang bukit-bukit pengurbanan-Nya dan mazbah-mazbah-Nya telah disingkirkan oleh Hizkia dengan berkata kepada Yehuda dan Yerusalem, ‘Kamu harus menyembah di depan mazbah ini, di Yerusalem.’
23 Oleh sebab itu, mari membuat perjanjian dengan tuanku, Raja Asyur. Aku akan memberikan dua ribu ekor kuda kepadamu jika kamu sanggup memberikan orang-orang yang dapat menungganginya.
24 Bagaimana mungkin kamu dapat memukul mundur satu orang perwira dari hamba-hamba Tuanku yang paling lemah sementara kamu mengandalkan Mesir untuk kereta dan pasukan berkuda?

Media Partner: