ZONE / Kingstone Indonesia / 26. Kisah Para Raja Akhir / Hal. 18
Hal. 18
Metode PA: SABDA, WWG.
2 Raja-raja 12 (AYT)
1 Pada tahun ketujuh pemerintahan Yehu, Yoas menjadi raja. Dia memerintah di Yerusalem selama empat puluh tahun. Nama ibunya adalah Zibya dari Bersyeba.
2 Yoas melakukan apa yang benar di mata TUHAN seumur hidupnya seperti yang diajarkan oleh Imam Yoyada.
3 Namun, bukit-bukit pengurbanan tidak dijauhkannya. Rakyat itu masih mempersembahkan kurban dan membakar dupa di bukit-bukit pengurbanan.
4 Yoas berkata kepada para imam, “Segala uang dari benda-benda yang dikuduskan yang dibawa ke Bait TUHAN, yaitu uang masuk dari setiap orang, uang dari setiap jiwa menurut penilaiannya, dan segala uang yang dibawa masuk atas dorongan hati seseorang ke Bait TUHAN,
5 biarlah para imam menerimanya untuk dirinya, masing-masing dari kenalannya dan memperbaiki kerusakan pada Bait, di mana pun kerusakannya dapat ditemukan.”
6 Namun, pada tahun ke-23 pemerintahan Raja Yoas, para imam belum memperbaiki kerusakan di Bait itu.
7 Raja Yoas memanggil Imam Yoyada dan imam-imam lainnya serta berkata kepada mereka, “Mengapa kamu tidak memperbaiki kerusakan pada Bait itu? Oleh sebab itu, kamu sekarang tidak boleh lagi mengambil uang dari kenalan-kenalanmu, tetapi serahkanlah itu untuk memperbaiki kerusakan Bait.”
8 Kemudian, para imam menyetujui untuk tidak mengambil uang dari rakyat maupun memperbaiki kerusakan Bait itu.
9 Lalu, Imam Yoyada mengambil sebuah peti, membuat lubang pada tutupnya dan meletakkannya di dekat mazbah, yaitu di sebelah kanan jika seseorang masuk ke Bait TUHAN. Lalu, para imam yang menjaga pintu memasukkan semua uang yang dibawa ke Bait TUHAN.
10 Saat mereka melihat bahwa sudah banyak uang di peti itu, juru tulis raja dan imam besar datang untuk membungkus dan menghitung uang yang didapatkan dari Bait TUHAN.

Kisah Para Raja Akhir

Yoas memperbaiki Bait
Ayat terkait: 2 Raja-raja 12:1-10;

Media Partner: