ZONE / Kingstone Indonesia / 25. Elisa / Hal. 28
Hal. 28
Metode PA: SABDA, WWG.
2 Raja-raja 7 (AYT)
10 Lalu, mereka pergi dan berseru kepada penunggu pintu gerbang untuk memberi tahu orang-orang itu, katanya, “Kami sudah masuk ke perkemahan orang Aram. Ternyata tidak ada orang di sana, bahkan suara manusia, kecuali kuda-kuda dan keledai yang tertambat di tempat perkemahan kepunyaan orang-orang itu.”
11 Para penunggu pintu gerbang berseru untuk memberitahukan hal itu ke dalam istana raja.
12 Raja bangun pada malam hari lalu berkata kepada para pegawainya, “Biarlah aku beritahukan kepadamu apa yang dilakukan oleh orang-orang Aram itu. Mereka mengetahui bahwa kita sedang menderita kelaparan sehingga mereka keluar dari perkemahan itu untuk bersembunyi di padang sambil berpikir, ‘Apabila mereka keluar dari kota, kita akan menangkap mereka hidup-hidup lalu masuk ke dalam kota.’”
13 Salah seorang pegawainya menjawab, katanya, “Biarkanlah kiranya kami mengambil lima ekor dari kuda yang masih tersisa dan tinggal di kota ini. Sesungguhnya seluruh jumlah orang Israel di kota ini sekarang sama keadaannya seperti jumlah seluruh orang Israel yang sudah habis mati itu. Biarlah kita mengutus orang untuk melihatnya.”
14 Lalu, mereka mengambil dua kereta kuda dan raja menyuruh mereka untuk menyusul tentara Aram sambil berkata, “Pergilah untuk melihatnya!”
15 Mereka pergi untuk menyusul orang-orang itu sampai ke Sungai Yordan. Ternyata, seluruh jalan itu penuh dengan pakaian dan barang-barang yang dilemparkan oleh orang-orang Aram ketika mereka terburu-buru. Lalu, para utusan itu kembali untuk memberitahukannya kepada raja.
16 Kemudian, penduduk keluar untuk menjarah perkemahan orang Aram itu. Oleh sebab itu, sesukat tepung yang terbaik berharga sesyikal dan sesukat jelai berharga sesyikal sesuai dengan firman TUHAN.
17 Lalu, raja menetapkan kekuasaan kepada perwira yang menjadi ajudannya itu untuk mengawasi pintu gerbang. Namun, rakyat menginjak-injaknya di pintu gerbang sehingga dia mati seperti yang telah dikatakan oleh abdi Allah pada waktu dia berbicara ketika raja datang menemuinya.
18 Lalu, terjadilah sesuai dengan yang dikatakan oleh abdi Allah itu kepada raja demikian, “Dua sukat jelai akan berharga sesyikal dan sesukat tepung terbaik akan berharga sesyikal. Itu akan terjadi besok pada waktu seperti ini di pintu gerbang Samaria.”
19 Namun, perwira itu menjawab kepada abdi Allah pada saat itu, “Sekalipun TUHAN membuat tingkap-tingkap di langit, akankah hal itu terjadi?” Lalu, Elisa menjawab, “Lihatlah, kamu akan melihatnya dengan matamu, tetapi engkau tidak akan makan dari sana.”
20 Demikianlah hal itu terjadi. Rakyat menginjak-injaknya di pintu gerbang sehingga dia mati.

Media Partner: