ZONE / Komik Alkitab Bergambar / 04. Merindukan Raja / Hal. 125
Hal. 125
Metode PA: SABDA, WWG.
Daniel 6 (AYT)
15 (6-16) Lalu, orang-orang itu kembali menghadap raja dan berkata kepadanya, “Ketahuilah, ya Raja, bahwa sesuai dengan hukum orang Media dan Persia, tidak ada larangan atau ketetapan yang dikeluarkan raja dapat diubah.”
16 (6-17) Sesudah itu, raja memberi perintah supaya Daniel dibawa dan dilemparkan ke liang singa. Raja berbicara kepada Daniel, katanya “Allahmu yang kepada-Nya kamu menyembah dengan tekun, Dialah yang akan melepaskanmu.”
17 (6-18) Sebuah batu dibawa dan diletakkan pada mulut liang, lalu raja mengecap dengan cincin meterainya dan dengan cincin meterai para pembesarnya, supaya perkara mengenai Daniel ini tidak dapat berubah.
18 (6-19) Kemudian, raja pulang ke istananya dan melewatkan malam itu dengan berpuasa. Tidak ada penghibur-penghibur yang dibawa ke hadapannya, dan dia tidak dapat tidur.
19 (6-20) Saat fajar menyingsing, raja bangun dan bergegas pergi ke liang singa.
20 (6-21) Ketika sampai di dekat liang itu, berserulah dia dengan suara sedih. Raja berbicara kepada Daniel, katanya “Ya Daniel, hamba Allah yang hidup, apakah Allahmu yang kausembah dengan tekun sanggup melepaskanmu dari singa-singa itu?”
21 (6-22) Kemudian, kata Daniel kepada raja, “Ya Raja, hiduplah selama-lamanya!
22 (6-23) Allahku mengirim malaikat-Nya dan mengatupkan mulut singa-singa itu sehingga mereka tidak menyakiti aku. Sebab, aku tidak didapati bersalah di hadapan-Nya, dan juga terhadap engkau, ya Raja, aku tidak melakukan kejahatan.”
23 (6-24) Raja sangat bergembira dan memberi perintah supaya Daniel ditarik dari liang. Lalu, ditariklah Daniel dari liang itu dan tidak didapati ada luka padanya karena dia percaya kepada Allahnya.
24 (6-25) Raja memberi perintah supaya mereka membawa orang-orang yang telah menuduh Daniel, lalu melemparkan mereka, anak-anak, dan istri mereka ke liang singa. Singa-singa itu telah menerkam sampai meremukkan semua tulang mereka, bahkan sebelum orang-orang itu sampai ke dasar liang,
25 (6-26) Sesudah itu, Raja Darius menulis surat kepada semua orang dari segala bangsa, suku bangsa, dan bahasa yang tinggal di seluruh bumi: “Kiranya bertambahlah kesejahteraanmu!
26 (6-27) Aku membuat perintah bahwa dalam seluruh kerajaan kekuasaanku hendaklah orang takut dan gentar kepada Allahnya Daniel. Sebab, Dia adalah Allah yang hidup kekal untuk selama-lamanya. Kerajaan-Nya tidak akan binasa dan kekuasaan-Nya tidak berkesudahan.
27 (6-28) Dia melepaskan dan menyelamatkan, dan mengadakan tanda-tanda dan mukjizat-mukjizat di langit dan di bumi. Dia yang telah melepaskan Daniel dari cengkeraman singa-singa.”

Merindukan Raja

Hai Sekalian Bangsa
Ayat terkait: Daniel 6:15-27;

Media Partner: