ZONE / Komik Alkitab Bergambar / 03. Pilihanku / Hal. 15
Hal. 15
Metode PA: SABDA, WWG.
1 Samuel 17 (AYT)
48 Pada waktu orang Filistin itu bangkit, maju, dan mendekat menghadapi Daud, dengan segera Daud berlari ke barisan musuh untuk melawan orang Filistin itu.
49 Kemudian, Daud memasukkan tangan ke dalam kantongnya untuk mengambil sebutir batu dari dalamnya, lalu diumbannya, dan mengenai dahi orang Filistin itu. Batu itu tertanam ke dalam dahinya, dan dia jatuh dengan menghadap ke atas tanah.
50 Dengan demikian, Daud mengalahkan orang Filistin itu dengan umban dan batu. Daud mengalahkan dan membunuh orang Filistin itu, tidak ada pedang di tangannya.
51 Daud berlari menghampiri orang Filistin itu, lalu berdiri di dekatnya. Dia mengambil pedangnya, lalu dihunusnya dari sarungnya untuk menghabisinya dengan memancung kepalanya. Ketika orang-orang Filistin melihat bahwa pahlawan mereka mati, mereka pun melarikan diri.
52 Bangkitlah orang-orang Israel dan Yehuda sambil bersorak-sorai dan mengejar orang Filistin sampai tiba di Gat dan sampai di pintu gerbang Ekron. Orang-orang Filistin yang mati terbunuh bergelimpangan di jalan Saaraim, sampai ke Gat dan sampai ke Ekron.
53 Lalu, orang Israel pulang dari pemburuan hebat atas orang Filistin, lalu menjarah perkemahan mereka.
54 Daud mengambil kepala orang Filistin itu, dan membawanya ke Yerusalem, tetapi senjata-senjatanya ditaruhnya di dalam kemahnya.
55 Ketika Saul melihat Daud maju menghadapi orang Filistin itu, dia bertanya kepada Abner, panglima tentaranya, “Anak siapakah pemuda itu, Abner?” Abner menjawab, “Demi tuanku yang hidup, ya Raja, aku tidak mengetahuinya.”
56 Raja berkata, “Tanyakanlah, anak siapakah pemuda itu.”
57 Ketika Daud kembali setelah mengalahkan orang Filistin itu, Abner pun memanggilnya dan membawanya menghadap Saul, sementara kepala orang Filistin itu di tangannya.
58 Saul bertanya kepadanya, “Anak siapakah kamu, hai anak muda?” Daud menjawab, “Anak hambamu, Isai, orang Betlehem.”
1 Samuel 18 (AYT)
1 Setelah selesai berbicara dengan Saul, jiwa Yonatan terikat dengan jiwa Daud. Yonatan mengasihinya seperti jiwanya sendiri.
2 Pada hari itu, Saul mengambil dia dan tidak memperbolehkannya pulang ke rumah ayahnya.
3 Yonatan mengikat perjanjian dengan Daud, sebab dia mengasihinya seperti dirinya sendiri.
4 Yonatan menanggalkan jubah yang dikenakannya, lalu memberikannya kepada Daud, beserta baju perangnya, termasuk pedang, panah, dan ikat pinggangnya.
5 Daud pergi ke mana pun Saul mengutusnya, dan selalu berhasil, sehingga Saul mengangkatnya sebagai kepala prajurit perang. Hal itu dipandang baik oleh seluruh rakyat dan juga dalam pandangan pegawai-pegawai Saul.
6 Pada waktu mereka pulang, sesudah Daud mengalahkan orang Filistin, perempuan-perempuan dari seluruh kota Israel keluar sambil menyanyi dan menari untuk menyambut Raja Saul, dengan membunyikan rebana, dengan bersukaria dan dengan bunyi gerincing.
7 Perempuan-perempuan itu menari-nari sambil bernyanyi dengan berbalas-balasan, “Saul mengalahkan beribu-ribu, tetapi Daud berlaksa-laksa.”
8 Saul menjadi sangat marah, sebab perkataan itu mengesalkan hatinya. Pikirnya, “Mereka memperhitungkan Daud dengan berlaksa-laksa, sedangkan mereka memperhitungkan aku hanya beribu-ribu. Apa lagi yang dapat dia peroleh selain kerajaan?”
9 Sejak hari itu, Saul terus mengawasi Daud.
10 Keesokan harinya, roh jahat dari Allah turun atas Saul dengan cepat sehingga dia kesurupan di tengah rumahnya dengan tombak di tangannya. Daud pun memainkan kecapi dengan tangannya, seperti yang dia lakukan sehari-hari.
11 Saul melemparkan tombak itu, sebab pikirnya, “Aku akan menancapkan Daud ke dinding.” Akan tetapi, Daud menghindari tombak itu sampai dua kali.
12 Saul menjadi takut terhadap Daud, sebab TUHAN menyertainya, dan Dia menjauh dari Saul.
13 Karena itu, Saul menjauhkan dia dari hadapannya dan mengangkatnya sebagai kepala pasukan seribu. Dia pergi dan datang di depan rakyat.
14 Daud berhasil dalam semua perbuatannya, sebab TUHAN menyertainya.

Pilihanku

Kawan Karib
Ayat terkait: 1 Samuel 17:48--18:14;

Media Partner: