ZONE / Komik Alkitab Bergambar / 03. Pilihanku / Hal. 107
Hal. 107
Metode PA: SABDA, WWG.
2 Samuel 18 (AYT)
9 Lalu, Absalom bertemu dengan orang-orang Daud. Pada waktu itu, Absalom naik di atas bagal. Saat bagal itu berjalan di bawah jalinan dahan-dahan pohon tarbantin yang besar, kepalanya tersangkut pada pohon tarbantin itu sehingga dia tergantung di antara langit dan bumi, sedangkan bagal yang di bawahnya berlari terus.
10 Seseorang melihatnya, lalu memberi tahu Yoab dengan berkata, “Sesungguhnya, aku melihat Absalom tergantung pada pohon tarbantin.”
11 Yoab berkata kepada prajurit yang memberitahukan hal itu kepadanya, “Jika kamu melihatnya, mengapa kamu tidak memukulnya di tempat itu? Aku akan memberikan 10 syikal perak dan ikat pinggang kepadamu.”
12 Prajurit itu berkata kepada Yoab, “Sekalipun aku mendapatkan 1.000 syikal perak di tanganku, aku tidak akan mengulurkan tanganku kepada anak raja itu. Sebab, kami mendengar perintah raja kepadamu, kepada Abisai, dan kepada Itai, yang berkata, ‘Lindungilah Absalom, orang muda itu.’
13 Sebaliknya, jika aku mencabut nyawanya dengan khianat, segala perkara itu tidak akan tersembunyi dari raja, lalu engkau pun akan menjauh dariku.”
14 Yoab berkata, “Aku tidak akan membuang-buang waktu seperti ini denganmu.” Lalu, dia mengambil tiga lembing di tangannya dan ditikamkannya ke dalam jantung Absalom ketika dia masih hidup, di tengah-tengah pohon tarbantin itu.
15 Lalu, sepuluh orang-orang muda pembawa senjata Yoab mengelilingi Absalom, memukulnya, dan membunuhnya.
16 Kemudian, Yoab meniup trompet sehingga para tentara berhenti mengejar orang Israel, sebab Yoab menahan mereka.
17 Lalu, mereka mengambil mayat Absalom dan melemparkannya ke lubang yang besar di hutan dan mendirikan timbunan batu yang sangat besar di atasnya. Kemudian, seluruh orang Israel melarikan diri, masing-masing ke tendanya.
18 Semasa hidupnya, Absalom mengambil dan meletakkan sebuah tugu baginya di Lembah Raja, sebab katanya, “Aku tidak mempunyai seorang anak laki-laki untuk mengingat namaku.” Dia menamai tugu itu menurut namanya sendiri sehingga tugu itu disebut tugu peringatan Absalom sampai hari ini.
19 Lalu, Ahimaas anak Zadok berkata, “Izinkanlah aku berlari untuk menyampaikan kabar itu kepada raja, sebab TUHAN telah melepaskan dia dari tangan musuhnya.”
20 Akan tetapi, Yoab berkata kepadanya, “Kamu bukanlah orang yang akan menjadi pembawa kabar itu pada hari ini, tetapi kamu akan membawa kabar ini pada hari lain. Pada hari ini, kamu tidak akan membawa kabar karena anak raja sudah mati.”
21 Lalu, Yoab berkata kepada seorang Kush, “Pergi, beritahukanlah kepada raja yang apa yang kamu lihat.” Orang Kush itu bersujud kepada Yoab, lalu berlari.
22 Akan tetapi, Ahimaas anak Zadok, berkata sekali lagi kepada Yoab, “Apa pun yang terjadi, izinkanlah juga aku pergi mengikuti orang Kush itu.” Yoab menjawab, “Mengapa engkau ingin berlari, anakku, padahal engkau tidak mempunyai kabar baik yang menguntungkanmu.”
23 “Apa pun yang terjadi,” dia berkata, “aku akan berlari.” Yoab berkata, “Larilah.” Lalu, Ahimaas berlari melalui Lembah Yordan sehingga melewati orang Kush itu.
24 Daud sedang duduk di antara dua pintu gerbang, sedangkan pengawas naik ke atap pintu gerbang melalui tembok. Saat dia mengangkat pandangannya, dia melihat seseorang berlari seorang diri.
25 Pengawas itu berseru kepada raja. Lalu, raja berkata, “Jika dia seorang diri, ada kabar baik di mulutnya.” Orang itu datang, makin mendekat, dan makin mendekat.
26 Lalu, pengawas itu melihat ada orang lain lagi yang berlari. Pengawas itu berseru kepada penjaga pintu gerbang dan berkata, “Lihatlah, ada orang lain yang berlari sendirian.” Raja berkata, “Dia juga membawa kabar baik.”
27 Pengawas itu berkata, “Aku melihat cara berlari yang pertama itu seperti cara berlari Ahimaas anak Zadok.” Raja berkata, “Dia seorang yang baik dan datang dengan kabar baik.”
28 Kemudian, Ahimaas berseru dan berkata kepada raja, “Selamat!” Lalu, dia sujud menyembah kepada raja dengan muka ke tanah dan berkata, “Terpujilah TUHAN, Allahmu, yang telah menyerahkan orang-orang yang menggerakkan tangannya melawan Tuanku Raja!”
29 Lalu, raja bertanya, “Selamatkah Absalom, orang muda itu?” Ahimaas menjawab, “Ketika Yoab mengutus hamba raja, dan hambamu ini, aku melihat keributan besar, tetapi aku tidak mengetahui apa itu.”
30 Raja berkata, “Berbaliklah dan berdirilah di sini.” Lalu, dia berbalik dan berdiri.
31 Lalu, orang Kush itu datang. Orang Kush itu berkata, “Aku membawa kabar baik, Tuanku Raja, sebab pada hari ini, TUHAN telah melepaskan Tuanku dari tangan semua orang yang bangkit melawanmu.”
32 Raja bertanya kepada orang Kush itu, “Selamatkah Absalom, orang muda itu?” Orang Kush itu menjawab, “Biarlah orang muda itu menjadi seperti musuh-musuh Tuanku Raja dan semua yang bangkit melawanmu.”
33 Raja sangat sedih, lalu naik ke ruangan atas pintu gerbang dan menangis. Inilah perkataannya sambil berjalan, “Anakku Absalom! Anakku, anakku, Absalom! Sekiranya aku mati menggantikanmu, oh Absalom, anakku, anakku!”
2 Samuel 19 (AYT)
1 Lalu, diberitahukanlah kepada Yoab, “Ketahuilah, raja menangis dan berkabung karena Absalom.”
2 Pada hari itu, kemenangan berubah menjadi perkabungan bagi seluruh rakyat. Sebab, pada hari itu, rakyat mendengar orang berkata, “Raja bersedih hati karena anaknya.”
3 Pada hari itu, rakyat memasuki kota dengan diam-diam, seperti rakyat yang malu karena melarikan diri dari pertempuran.
4 Raja menyelubungi wajahnya. Lalu, dengan suara nyaring, raja meratap, “Anakku, Absalom. Absalom, anakku, anakku!”
5 Lalu, Yoab datang ke dalam rumah raja dan berkata, “Pada hari ini, engkau mempermalukan muka semua hambamu, yang telah menyelamatkan nyawamu pada hari ini, dan nyawa anak-anakmu lelaki dan anak-anakmu perempuan, nyawa istri-istrimu, dan nyawa gundik-gundikmu,
6 dengan mencintai pembenci-pembencimu dan membenci mereka yang mencintaimu. Sebab, pada hari ini, engkau menunjukkan bahwa para panglimamu dan anak buahmu tidak berarti apa-apa. Bahkan, pada hari ini, aku mengetahui bahwa seandainya Absalom masih hidup dan kami semua mati pada hari ini, maka hal itu baik dalam pandanganmu.
7 Karena itu, bangunlah, keluarlah, dan berbicaralah untuk menenangkan hati para hambamu. Sebab, aku bersumpah demi TUHAN, jika engkau tidak keluar, tidak ada seorang pun yang tinggal bersamamu pada malam ini. Hal ini akan menjadi lebih buruk bagimu daripada segala kejahatan yang menimpamu, sejak kecil sampai sekarang.”
8 Lalu, raja bangkit dan duduk di pintu gerbang. Kepada seluruh rakyat diberitahukan, katanya, “Ketahuilah, raja duduk di pintu gerbang.” Lalu, seluruh rakyat datang untuk menghadap raja. Sementara itu, orang Israel sudah melarikan diri ke tendanya masing-masing.

Pilihanku

Apa Kabar?
Ayat terkait: 2 Samuel 18:9--19:8;

Media Partner: