What (Apa): Nubuat Elisa tentang berakhirnya kelaparan di Samaria.
Who (Siapa):
When (Kapan): Selama masa pengepungan Samaria oleh orang Aram. Nubuat menyatakan bahwa kelimpahan akan datang "besok, pada waktu seperti sekarang".
Where (Di mana): Di pintu gerbang Samaria.
Why (Mengapa):
How (Bagaimana):
Kesimpulan:
Pasal 7 dari 2 Raja-raja menunjukkan kuasa Allah untuk melakukan intervensi dalam situasi yang mustahil. Nubuat Elisa, meskipun awalnya diragukan, digenapi melalui serangkaian peristiwa yang diatur oleh Allah. Kisah ini menekankan pentingnya iman dan kepercayaan pada janji-janji Allah, bahkan di tengah kesulitan dan keputusasaan. Allah dapat menggunakan siapa saja, bahkan orang-orang yang terpinggirkan, untuk mencapai tujuan-Nya dan membawa pemulihan bagi umat-Nya.
What (Apa): Pasal ini menceritakan tentang pengurapan Yehu sebagai raja atas Israel oleh seorang nabi muda atas perintah Elisa. Yehu kemudian diperintahkan untuk membinasakan seluruh keluarga Ahab sebagai hukuman atas dosa-dosa mereka.
Who (Siapa): Tokoh utama dalam pasal ini adalah:
When (Kapan): Pasal ini tidak menyebutkan waktu spesifik, tetapi terjadi setelah Elia naik ke surga dan Elisa meneruskan tugas kenabiannya.
Where (Di mana): Peristiwa dalam pasal ini terjadi di beberapa lokasi:
Why (Mengapa): Yehu diurapi menjadi raja untuk melaksanakan penghakiman Allah atas keluarga Ahab karena dosa-dosa mereka, terutama penyembahan Baal yang dipimpin Izebel.
How (Bagaimana):
Kesimpulan: Pasal 9 dari 2 Raja-raja menunjukkan keadilan Allah yang menghukum dosa dan kesetiaan-Nya pada janji-Nya kepada Elia untuk membinasakan keluarga Ahab. Yehu menjadi alat Allah untuk melaksanakan penghakiman ini, meskipun ia sendiri kemudian jatuh ke dalam dosa penyembahan Baal.
Kategori: Tidak ada
Passage:
Pertanyaan:
Pilih Sumber AI: