Who (Siapa):
What (Apa):
When (Kapan):
Where (Dimana):
Why (Mengapa):
How (Bagaimana):
Kesimpulan:
Mazmur 69 merupakan ungkapan jujur dari hati seorang yang menderita. Daud, meskipun seorang raja, menunjukkan kerentanannya dan ketergantungannya kepada Tuhan. Mazmur ini mengajarkan kita untuk berseru kepada Tuhan di saat-saat sulit dan mempercayai keadilan serta kasih setia-Nya.What (Apa): Mazmur 119 adalah mazmur terpanjang dalam Alkitab, terdiri dari 176 ayat. Mazmur ini merupakan nyanyian pujian dan permohonan yang berfokus pada Firman Tuhan, Taurat, dan perintah-perintah-Nya.
Who (Siapa): Penulis Mazmur 119 tidak diketahui. Ada yang berspekulasi bahwa penulisnya adalah Raja Hizkia, Daniel, atau Ezra, namun tidak ada bukti yang kuat.
When (Kapan): Waktu penulisan Mazmur 119 tidak diketahui secara pasti.
Where (Dimana): Tempat penulisan Mazmur 119 tidak diketahui secara pasti.
Why (Mengapa): Mazmur 119 ditulis untuk:
How (Bagaimana): Mazmur 119 ditulis dalam bentuk akrostik, di mana setiap 8 ayat dimulai dengan huruf Ibrani yang berurutan, dari Aleph hingga Taw. Struktur ini menekankan kelengkapan dan kesempurnaan Firman Tuhan.
Beberapa poin penting dari Mazmur 119:
What (Apa): Pasal ini menceritakan dua peristiwa penting dalam pelayanan Yesus:
1. Perubahan air menjadi anggur di pesta pernikahan di Kana: Ini adalah mukjizat pertama Yesus yang dicatat dalam Injil
Who (Siapa):
When (Kapan):
Where (Di mana):
Why (Mengapa):
How (Bagaimana):
Tambahan:
Semoga analisis ini membantu Anda untuk lebih memahami Yohanes pasal 2.
Kategori: Tidak ada
Passage:
Pertanyaan:
Pilih Sumber AI: